BUKIT PINANG. Umur seseorang tak ada yang tahu. Begitu pula dengan Abdul Wahab Noor. Pria 63 tahun yang kesehariannya bekerja sebagai pengumpul barang bekas atau pemulung itu, tewas diantara tumpukkan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bukit Pinang, Jalan Pangeran Suryanata, RT 14, Kecamatan Samarinda Ulu, kemarin (6/2) pukul 15.45 Wita.
Sebelumnya, pria yang biasa disapa Kai itu dalam keadaan sehat. Dia dan Syamsiah (60), istrinya ketika itu tengah mengais sampah untuk mengumpulkan barang bekas yang masih bisa dijual.
Selepas mengumpulkan sampah. Kai izin kepada Syamsiah, untuk beristirahat. Kai pun berbaring di pondok kecil di atas tumpukkan sampah.
Beberapa jam kemudian, Syamsiah memanggil-manggil suaminya itu, namun tak kunjung dijawab. Syamsiah pun menghampiri, dia terkejut lantaran Kai telah meninggal dunia.
“Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban (Kai, Red). Istri (Syamsiah, Red) maupun anaknya, menolak dilakukan visum pada jasad korban, sehingga jasad korban itupun langsung dibawa pulang,” tandas Kapolsek Samarinda Ulu, Kompol Indra W Majid, melalui Kanit Reskrim, Ipda M Ridwan. (oke/beb)