Penyebaran Covid-19 di Samarinda telah memasuki puncak keempat. Dalam bulan ini diprediksikan akan terjadi gelombang besar-besaran pasien Covid-19. Namun melalui rapat penanggulangan Covid-19 Senin (12/7/2021), Wali Kota Samarinda Andi Harun telah meminta agar seluruh rumah sakit bersiap menambah kapasitas ruangan untuk perawatan.
“Sudah mulai ada penurunan kasus, artinya Samarinda masih cukup aman, sekalipun ruang perawatannya sudah mencapai 93 Persen,” paparnya. Itu artinya kapasitas di rumah sakit tersisa 7 persen.
Namun dalam evaluasi kali ini, Politikus Gerindra itu meyakinkan Pemkot Samarinda telah memikirkan solusi alternatif, jika kasus Covid-19 di Samarinda meledak. Salah satunya menjadikan RS IA Moeis, khusus untuk pasien Covid-19. “Kalau sekarang belum, tapi kami tetap lakukan antisipasi,” ungkapnya.
Pengetatan juga sudah dilakukan oleh unsrur kecamatan dan kelurahan. Namun orang nomor satu di Samarinda itu memikirkan untuk mengantisipasi jika Covid-19 meningkat tak terkendali. “Tapi semoga saja tidak, ini tren sudah mulai menurun karena operasi yustisi juga telah kami giatkan,” pungkasnya. (hun/nha)