RAPAK DALAM. Waktu istirahat warga Jalan KH Harun Nafsi, Gang Samy Ridwan, RT 21, Kelurahan Rapak Dalam, Loa Janan Ilir, terusik bau busuk menyengat, dini hari kemarin (4/8).
Warga yang terganggu dengan bau busuk yang diduga bersumber dari salah satu dua rumah kosong di lingkungan itu pun, kemudian melaporkannya ke Polsek Samarinda Seberang.
Dalam laporannya warga menyebutkan aroma busuk yang tercium seperti bau mayat manusia. Namun setelah polisi dan relawan berdatangan ke lokasi yang diduga asal bau tersebut, tidak ditemukan adanya jasad di dua bangunan rumah kosong itu.
“Baunya tidak muncul secara terus menerus. Hanya sesekali ketika ada hembusan angin,” kata Kapolsek Samarinda Seberang, Kompol Anton Saman, melalui Kanit Reskrim, Iptu Dedy Septriadi.
Penelusuran mencari asal bau busuk itupun diperluas polisi dan relawan, hingga tertuju pada 3 drum plastik yang berada di depan salah satu rumah yang berpenghuni namun ditinggal kosong sejak 3 hari lalu.
“Bau busuk itu ternyata bersumber dari situ (drum, Red). Berisi pakan ikan yang difermentasi,” ujar Dedy.
Polisi pun kemudian mencoba mencari tahu pemilik rumah tersebut, yang ternyata juga tidak dikenali warga sekitar.
“Kata warga sekitar penghuni rumah jarang pulang. Untuk selanjutnya permasalahan itu kami serahkan ke kelurahan, Babinsa dan Bhabinkamtibmas agar dapat diselesaikan secara musyawarah,” pungkasnya. (oke/nha)