SAMARINDA KOTA. Sebagai daerah yang bisa disebut paling siap secara finansial, KONI Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), jauh-jauh hari telah mempersiapkan kontingen yang akan dikirim ke Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Berau. Dinamika perubahan jumlah cabor hingga akhirya diputuskan dalam Rakor KONI Kaltim, Rabu (3/8) lalu, tak menjadi masalah bagi kabupaten terluas di Benua Etam tersebut.
“Mau ditambah atau dikurang, bagi kami bukan masalah. Kukar siap ikut Porprov VII di Berau,” tegas Ketua Umum KONI Kukar, Rahman.
Meski begitu, perubahan ini membuat KONI Kukar kembali akan melakukan verifikasi terkait cabor apa saja yang bisa diikuti. Karena dari kesepakatan awal 63 cabor sebelumnya, ada 58 yang sudah disiapkan Kukar.
“Sementara yang terverifikasi sebelumnya ada 58 dengan total atlet 1.200 orang. Tapi karena ada pengurangan, secara otomatis berkurang juga kuotanya,” jelas Rahman.
Setelah ini, KONI Kukar akan mendata kembali 52 cabor yang dipertandingkan. Sembari menunggu kepastian cabor, nomor tanding dan jadwal pertandingan oleh PB Porprov.
Disinggung kemungkinan adanya pengurus cabang (pengcab) cabor yang kecewa atas putusan ini, Rahman menilai bukan ranahnya. Keputusan 52 cabor disebutnya merupakan hak tuan rumah sesuai dengan kesanggupannya.
“Kalau tuan rumah mampunya 52 ya kami ikuti. Kalau pengcab kan ada pengurus provinsi (pengprov) yang melobi PB Porprov supaya cabornya dimainkan. KONI Kukar hanya mengirimkan saja,” ujar Rahman menjelaskan.
Untuk target, Kukar sebut Rahman menyebut masih tetap sama, yakni 3 besar. Namun ia berkeyakinan target itu bisa dilewati.
“Target 3 besar, tapi insya Allah bisa lebih. Dengan semua atlet asli Kukar tanpa ada mutasi,” pungkasnya optimistis. (rz/upi)