SAMARINDA. Tampil penuh percaya diri, komika asal Samarinda, Yono Bakrie mampu memastikan sebagai jawara di ajang Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) X tahun ini. Sempat gagal di audisi sebelumnya, pria bernama asli Suyono ini akhirnya mampu mewujudkan cita-citanya menjadi seorang komika.
Keberhasilan Yono ini tentu membuat rekan-rekannya di Stand Up Indo Samarinda merasa bangga. Di mana ini kian melengkapi kesuksesan komika-komika Kota Tepian, yang sebelumnya pernah meraih juara dua dan tiga di ajang serupa. Apalagi seorang Yono di kalangan komunitasnya memang dikenal sebagai sosok yang berjuang keras untuk bisa menjadi seorang komika profesional.
Founder Stand Up Indo Samarinda, Yogi, mengaku menyaksikan sendiri perjuangan Yono selama ini. Mulai dia memutuskan berhenti dari pekerjaannya, luntang lantung jadi pengangguran selama kurang lebih 3 tahun, namun tetap bersemangat untuk meraih mimpinya. “Memang dari dulu niatnya Yono itu berkarier jadi komika di Jakarta,” ujar Yogi.
Yogi mengenang saat awal Yono masuk ke komunitas. Saat itu ia masih tercatat sebagai pekerja di salah satu perusahaan farmasi di Samarinda. Terkadang ia datang nongkrong sembari menyelesaikan pekerjaannya. “Kami kan setiap Jumat itu ada open mic, dia datang itu sambil nyelesaikan pekerjaannya. Makanya di komunitas, Yono dijuluki sebagai ikon pekerja keras,” kenang Yogi sambil tertawa.
Sampai akhirnya, demi mengejar mimpinya, Yono disebut Yogi memutuskan resign dari perusahaan tempatnya bekerja. Padahal saat itu, gajinya per bulan sudah mencapai Rp 8 juta. “Ya dia mau struggle di stand up, selama 3 tahun nganggur, tetap tampil dan juga bikin konten,” ulas Yogi tentang kerasnya usaha yang dilakukan rekannya tersebut. Dikenal pendiam di rumah, Yono akan berbeda 180 derajat kalau sudah berada di tongkrongan. Joke-joke lucu khas Jawa menjadi andalan seorang Yono untuk me-roasting (istilah candaan di stand up) teman-temannya. “Memang lucu sih dia, apalagi dengan olok-olokan khas Jawa-nya,” ujar Yogi.
Ditambahkan Yogi, teman-teman komunitas menurutnya sangat support dengan sesamanya. Termasuk saat Yono berhasil memastikan tiket final di SUCI. Sejumlah rekan sesama komika pun ada yang datang langsung ke Jakarta untuk memberikan dukungan langsung. “Bahkan teman yang datang ini dijadikan combud (commedy buddy) atau teman sharing untuk membuat materi,” jelasnya lagi.
Ditanya harapannya kepada Yono usai menjadi jawara SUCI, Yogi hanya menjawab santai. “Makin melambung tinggi, harus sejajar sama langit, biar nama komika Samarinda semakin harum. Pokoknya kalau mau maju, harus berjuang seperti Yono,” Yogi memungkasi. (rz/beb)