BONTANG. Pemerintah Kota Bontang melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) berencana mendirikan Computer Security Incident Response Team (CSIRT) di 2023 mendatang. Langkah konkret tersebut dilakukan untuk mengantisipasi serangan hacker atau pencurian data dari pihak-pihak tak bertanggung jawab di dalam Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang dimiliki Pemkot Bontang.
Kepala Bidang Statistik dan Persandian Diskominfo, Ilham Wahyudi menyebutkan, cyber security merupakan salah satu unsur utama dalam menjaga keamanan dan keterhubungan seluruh sistem elektronik.
“Terkait hal tersebut, kita harus memberikan perhatian lebih dalam keamanan informasi terutama keamanan siber atau cyber security,” ungkapnya saat dikonfirmasi, Rabu (23/11/2022).
Menurutnya, serangan siber dapat terjadi dengan cepat dan karenanya mesti dapat ditangani dengan cepat pula. Oleh sebab itu pihaknya akan membentuk tim khusus yang nantinya akan tergabung dalam CSIRT.
“Tim ini akan mengambil alih dan menyelesaikan masalah siber apabila terjadi insiden,” jelasnya.
“Intinya jangan sampai SPBE kita ada masalah yang dikerjain oleh orang atau hacker. Karena akan mengganggu pelayanan masyarakat,” lanjutnya sembari mengakhiri wawancara. (adv/ara/beb)