SAMARINDA KOTA. Mematangkan persiapan jelang digulirkannya putaran kedua Liga 1, terus dilakukan tim pelatih Borneo FC. Ambisi menjadi pemuncak klasemen di akhir kompetisi menjadi salah satu pemicu pelatih terus menggenjot kemampuan pemain dan tim secara keseluruhan. Dan di tengah persiapan berjalan saat ini, wacana melakukan uji coba dimunculkan untuk melihat hasil latihan. Borneo FC sendiri akan memulai perjalanan di putaran kedua menghadapi Arema FC pada 16 Januari mendatang.
Asisten manajer Pesut Etam, Farid Abubakar saat dikonfirmasi kemarin (9/1) sore mengatakan, saat ini tim pelatih memang menginginkan ada uji coba dilakoni Hendro Siswanto dan kawan-kawan sebelum terjun di kompetisi. Namun Farid sendiri belum bisa memastikan siapa dan kapan uji coba tersebut dijalankan. “Memang wacana uji coba saat ini tengah kami susun. Namun kami belum ketemu siapa lawan yang bisa diajak berujicoba tersebut. Kalau soal tempat, saya pikir kami bisa mainkan di Stadion Segiri.
Masalahnya, kami kesulitan mencari lawan,” ujar Farid. Dijelaskannya, salah satu kendala dalam hal persiapan di Samarinda memang dalam hal lawan uji coba. Sebab tim-tim di Samarinda statusnya amatir dan tak rutin berkompetisi. Hal ini berbeda saat persiapan dilakukan di Jogjakarta beberapa waktu lalu. Selain ada beberapa tim melakukan persiapan pula di Kota Pelajar tersebut, tim-tim lokal juga punya kualitas bagus. “Bukannya kami mengganggap kualitas tim di Samarinda ini tak bagus.
Tapi mereka tak rutin berkompetisi dan hanya bermain jika ada turnamen atau rencana uji coba saja. Ini berbeda dengan di daerah Jawa,” terangnya. Menurut Farid, tim pelatih ingin mematangkan skema bermain anak asuhnya dengan bertemu tim lain. Selain itu, pelatih juga ingin melihat kemampuan pemain baru seperti Ambrizal Umanailo dan Julio Cesar. “Makanya kami cari tim lokal yang bisa dibawa latihan bersama. Pelatih ingin memadukan pemain baru di uji coba tersebut,” kata Farid mengakhiri. (upi)