SUNGAI SIRING. Belum tuntas proses penyelidikan yang dilakukan Unit Penegakkan Hukum (Gakkum) Lakalantas Polresta Samarinda atas tewasnya Adi Budiono (31) usai adu banteng dengan mobil Daihatsu Gran Max di Jalan Poros Samarinda-Anggana, Kelurahan Makroman, Kecamatan Sambutan pada Kamis (12/1) lalu, kini kasus meninggalnya pemotor kembali terjadi. Kali ini, yang menjadi korban adalah KS (15) warga Budaya Pampang, Tanah Merah yang juga seorang pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
KS tewas dengan sejumlah luka di tubuhnya setelah motor Yamaha Jupiter nomor polisi KT 5743 WV bertabrakan dengan mobil Mitsubishi Triton berkelir Putih. Kejadian lakalantas merenggut korban jiwa ini terjadi di Jalan Poros Samarinda-Bontang, KM 34, Kelurahan Sungai Siring, Kecamatan Samarinda Utara. Jumat (13/1) Sekitar pukul 06.50 Wita. Selain KS, terdapat seorang pemotor Honda Scoopy KT 6471 FE bernama Nurhalimah (25) warga Jalan Sultan Sulaiman, Pelita VI, Sambutan yang turut terluka atas kejadian itu.
Melihat kejadian itu, warga sekitar bergegas menutup tubuh KS lantaran diduga sudah meninggal di lokasi kejadian sembari menunggu ambulans. Menerima informasi, tim relawan ambulans bergegas menuju lokasi kejadian. Saat di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Tim ambulans lalu bergegas membawa tubuh KS ke RSUD AW Sjahranie. Sementara Nurhalimah dibawa warga menuju puskesmas Sungai Siring. “Dari keterangan tim medis relawan kami korban dinyatakan meninggal dunia oleh tim dokter rumah sakit,” kata Ketua Info Taruna Samarinda, Joko Iswanto.
KS mengalami cedera leher belakang patah, pergelangan tangan kanan patah, dan pangkal paha kiri patah serta luka di wajah. “Setelah dilakukan visum, jslasad korban langsung dibawa pihak keluarga ke rumah duka untuk dimakamkan,” terang Joko. Pihak kepolisian yang datang ke lokasi langsung mengamankan tiga kendaraan yang terlibat kecelakaan. Sementara sopir triton sudah diamankan pihak kepolisian untuk dimintai keterangan.
Kasat Lantas Polresta Samarinda Kompol Creato Sonitehe Gulo menjelaskan, kecelakan terjadi saat mobil Mitsubishi Triton Warna Putih KT 8129 UK dikemudikan Aksa (39) melaju dari arah Bontang menuju Samarinda. Di lokasi kejadian, datang sepeda motor yang di kemudian KS oleng ke arah kanan dan masuk ke jalur dari Mobil Triton. Karena jarak yang sudah dekat, pengemudi Mobil Mitsubishi Triton tidak dapat menghindar sehingga benturan terjadi antara mobil dan motor yang dikemudian KS.
“Korban terpental dan membentur Sepeda Motor yang dikemudikan Nurhalimah yang saat itu melaju bersamaan,” terang Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli melalui Kasat Lantas Kompol Creato Sonitehe Gulo. Pihaknya sudah melakukan olah TKP dan sopir triton sudah dibawa untuk dimintai keterangan.
“Untuk ketiga kendaraan yang terlibat lakalantas sudah kami amankan sebagai barang bukti,” tukas Gulo. (kis/beb)