SAMARINDA KOTA. Seiring berakhirnya masa kepengurusan Persatuan Berburu dan Menembak Seluruh Indonesia (Perbakin) Samarinda, Selasa (24/1) sore kemarin, digelar Rapat Kerja Kota (Rakerkot) untuk membahas tahapan-tahapan mekanismenya. Sebanyak tujuh klub yang berada di bawah naungan Perbakin Samarinda, hadir di kegiatan yang berlangsung di Lapangan Menembak Perbakin, Jalan Siradj Salman.
Dalam sambutannya, Ketua Perbakin Samarinda, H Sahabudin, mengakui agenda raker ini memang terkesan dadakan. Namun ia berharap, semua proses bisa berjalan dengan lancar dan menghasilkan keputusan-keputusan yang bisa membawa organisasi ini bisa berprestasi lebih baik lagi. “Selama beberapa periode ini, perkembangan olahraga menembak di Samarinda sudah sangat luar biasa.
Maka dari itu, kami sangat mengharapkan support dari KONI dan Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Samarinda, agar Perbakin bisa terus memberikan yang terbaik untuk daerah ini,” kata Sahabudin dalam sambutannya. Sementara itu, Wakil Ketua KONI Samarinda, Fatham Sugianto, hanya berpesan singkat, agar agenda raker bisa berjalan lancar dan menghasilkan keputusan yang terbaik.
“Semoga semua lancar hingga nanti pada saat muskot, bisa terpilih figur yang bisa membawa prestasi menembak Samarinda lebih baik lagi,” ucapnya. Membuka kegiatan, Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga (Kabid PPO) Disporapar Samarinda, Supriyatmono, lebih dulu menjelaskan mekanisme pembinaan olahraga di daerah. Di mana saat ini, setiap penganggaran kegiatan keolahragaan di bawah KONI, harus Disporapar. Di mana hal ini, tidak dimaksudkan untuk mempersulit, tetapi agar semuanya bisa berjalan secara terukur dan terarah, sesuai dengan aturan yang ada.
Selanjutnya, Supriyatmono tak lupa mengapresiasi keberhasilan pembinaan yang dilakukan Perbakin Samarinda selama ini. Tak lupa ia mengingatkan agar semua cabor tak melupakan regenerasi atlet, untuk menjaga prestasi ke depannya.”Selamat melaksanakan raker, buatlah rencana yang realistis dan bisa dikerjakan serta disinergikan bersama stakeholder lainnya,” pesannya. Ditemui setelah pembukaan kegiatan, Sahabudin menjelaskan kegiatan ini beragendakan topik utama mengenai pelaksanaan muskot.
Hal ini menurutnya sudah sesuai dengan AD/ART organisasi terkait tahapan mekanisme yang harus dilakukan sebelum muskot digelar. “Kami ikuti saja aturannya, karena sebenarnya masa jabatan saya sudah berakhir, maka kami gelar raker untuk membentuk tim penjaringan dan penyaringan,” Sahabudin menjelaskan. Pria yang sudah dua periode memimpin Perbakin ini mengaku ingin ada sosok baru yang bisa menggantikannya. Meskipun begitu ia akan tetap memantau perkembangan Perbakin berikutnya. “Ada dua calon yang kemungkinan akan diusung, tapi tentu ini akan kami lakukan seleksi melalui tim yang akan dibentuk,” katanya mengakhiri. (rz/upi)