Memasuki usia produktif mau tak menuntut seseorang untuk terjun ke dunia kerja. Ada yang karena tuntutan keluarga, menghidupi diri sendiri maupun sekadar mengisi waktu luang. Namun terlalu sibuk dengan pekerjaan atau dikenal dengan istilah hectic bekerja, ternyata dapat mengancam kesehatan. Bahkan kebiasaan ini diakui Kementerian Ketenagakerjaan, dampak gila kerja bisa memicu penyakit jantung dan komplikasi, mudah sakit.
Namun banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengusir penat saat bekerja.
Setiap orang memiliki kebiasaan masing-masing. Diantaranya ada yang memilih untuk pergi traveling, olahraga dan ada juga yang rela menghabiskan uang lantaran sudah sampai tahap frustasi. Memang bekerja perlu menguras pikiran dan tenaga namun ada yang produktif dan tidak. Meski demikian tubuh manusia ternyata juga perlu melakukan isi ulang layaknya alias recharging untuk menghentikan rasa jenuh dan bosan saat bekerja.
Seperti yang diungkapkan Frica Karmenita, selain masih aktif sebagai mahasiswa jurusan hukum, ia juga harus bekerja dan membagi waktu pula dengan organisasi. Namun saat rasa penat bekerja muncul, langkah pertama yang ia lakukan adalah dengan mengatur pernafasan dan kembali bersyukur dengan yang telah ia capai.
“Rasa cape, bosan dan ingin menyerah saat menyelesaikan pekerjaan memang pasti ada dan dirasakan.
Namun bagi saya, mengeluh setiap saat dan tenggelam di dalamnya, bukanlah hal baik, karena tidak akan menyelesaikan masalah, tapi justru memicu timbulnya masalah baru,” ungkap perempuan yang kerap disapa Ica.
Sebelumnya ia sering berkeluh kesah, lantaran hectic dengan aktivitasnya yang seakan tak ada habisnya. Jika sudah merasa sangat lelah, ia pun tak segan mengambil cuti bekerja untuk beberapa hari.
Namun saat dirinya merasa masih mampu, tentu yang ia lakukan cukup dengan mengatur pernafasan, istirahat sejenak dalam beberapa menit. “Biasanya saya mendengarkan lagu trend atau film yang mempunyai arti baik, bukan yang bergenre thriller,” jelasnya. Berbeda halnya dengan Puja Damara, setelah melalui lika liku pekerjaan, pelariannya adalah dengan mencuci mata dalam artian mencari kegiatan yang membuat refreshing otak.
Seperti berbelanja, namun hal ini kata Puja perlu disesuaikan dengan kemampuan finansial. “Kalau ada uang lebih yaa dibawa belanja apa yang diinginkan tapi kalau uang lagi ngepas paling belanja makanan minuman saja, atau mencari angin dengan keliling kota,” ungkapnya. Sementara itu mengutip dari situs fimela.com, ada beberapa tips sederhana yang bisa dilakukan saat kepenatan melanda, di hari kerja.
Pertama dengan berendam air hangat, untuk merelaksasikan otot-otot tubuh yang tegang. Cara ini sangat efektif untuk meredakan rasa capek setelah bekerja seharian. Kedua melakukan pijat, bisa dengan pasangan atau mencari tempat untuk therapy massage. Selanjutnya bisa dengan minum teh hangat, karena bisa membuat pikiran jauh lebih rileks. Lalu makan makanan favorit dan terakhir tidur cukup. (hun/nha)