SAMARINDA KOTA. Pemprov Kaltim kembali menyinggung program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan yang ada di Kaltim. Hal ini terjadi setelah Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi melakukan kunjungan kerja ke Kutai Barat beberapa waktu lalu.
Hadi pun kembali mencolek para perusahaan khususnya di Kutai Barat, untuk menyalurkan CSR perusahaan, agar membangun jaringan listrik untuk desa-desa di kabupaten tersebut.
Hadi pun menyebut, bahwa saat ini masih ada 11 kampung atau desa di Kutai Barat, belum mendapat aliran listrik. Untuk itu, pihaknya meminta para perusahan yang ada di Kaltim, untuk membantu PLN membangun jaringan listrik, melalui dana CSR.
“Saya minta PLN kerja sama dengan pengusaha untuk membangun jaringan listrik di Kubar,” ucapnya pada awak media. Hadi juga mendorong pihak PLN bisa bekerja sama dengan beberapa perusahan di Kutai Barat, mulai program CSR dari Gunung Bayan, Banpu Group dan PT Indo Tambangraya Megah, dapat membantu menyelesaikan jaringan listrik.
Pihaknya di pemprov juga bakal melakukan komunikasi dengan pihak-pihak perusahaan. “Kita harapkan, sisa 11 kampung tahun ini bisa terealisasi,” tegasnya. (mrf/beb)