SAMARINDA KOTA. Pemusatan latihan Borneo FC Samarinda di Jogjakarta segera berakhir. Dijadwalkan, tim akan kembali ke Kota Tepian pada 16 Juni besok. Namun sebelumnya, tim asuhan Pieter Huistra tersebut akan menjalani sekali lagi uji coba sore ini. Lawannya bukan lagi tim selevel dari Liga 1, melainkan Persis Solo U-20. Laga ini akan dimainkan di lapangan Yogyakarta International School pukul 17.00 Wita.
Menurut keterangan diperoleh, uji coba ini akan dijadikan semacam trofeo, karena Pesut Etam akan turun dengan kekuatan berbeda dalam dua babak pertandingan. Manajer tim, Dandri Dauri saat dikonfirmasi kemarin siang mengatakan, uji coba terakhir ini menjadi bagian dari evaluasi pelatih setelah melakoni uji coba melawan Bhayangkara FC dan PSS Sleman.
“Jadi uji coba nanti tim akan menurunkan dua komposisi berbeda di tiap babaknya. Namun bagaimana nanti tim di babak pertama dan kedua, semua ada di tangan pelatih kepala,” ujar Dandri. Dikatakannya, uji coba ini menjadi sangat penting bagi pemain untuk memperlihatkan seluruh kemampuan terbaiknya, terutama pemain baru. Sebab setelah pulang ke Samarinda, pelatih diharapkan sudah memiliki gambaran tim utama.
“Makanya uji coba ketiga selama pemusatan latihan ini, semua pemain akan diturunkan. Labelnya memang uji coba, tetapi keseriusan pemain sangat ditunggu saat ia dimainkan. Jadi pelatih tak hanya melihat secara keseluruhan, tetapi yang terpenting ada perindividu,” ujarnya. Ditanyakan soal perkembangan tim selama di Kota Pelajar tersebut, Dandri menilai kemajuan pesat diperlihatkan seluruh pemain, terutama dalam hal peningkatan fisik. Pun dengan pemahaman pemain soal taktik dan strategi yang diberikan pelatih.
“Kalau bicara soal perkembangan pemain, tentu ada kemajuan diperlihatkan semua pemain. Itu memang tujuan utama melakukan selama melakukan pemusatan latihan di Jogjakarta,” tegas Dandri. (upi)