SAMARINDA KOTA. Suasana halaman parkir Samarinda Square di Jalan M Yamin Samarinda, Sabtu (22/7) lalu menjadi sedikit berbeda. Tepat di depan pusat perbelanjaan yang dikenal dengan nama Robinson itu, ada hamparan matras yang menampilkan puluhan atlet yang sedang bertarung dengan keras.
Ya, memanfaatkan halaman parkir yang kerap dijadikan semacam festival kuliner itu, Kick Boxing Indonesia (KBI) Kaltim menggelar seleksi atlet untuk menuju pra PON. Sebanyak 46 atlet dari 8 kabupaten/kota ikut ambil bagian dalam seleksi yang memainkan 20 kelas tanding tersebut.
“Di seleksi ini, kami hanya memainkan nomor tarung saja, karena untuk kategori jurus, KBI Kaltim sudah memiliki nama-nama atlet yang disiapkan,” terang Ricky Asriel, pelatih kick boxing KBI Kaltim. Dikonfirmasi, Ketua KBI Kaltim, Surpani Sulaiman mengatakan pihaknya sudah mematangkan seleksi kali ini. Menurutnya, sebagai ketua ia sangat berkomitmen untuk membangun prestasi kick boxing Benua Etam. Di mana saat ini, ia mengaku sudah menyiapkan tempat yang akan dijadikan pusat latihan olahraga-olahraga bela diri.
“Sudah 80 persen, rencananya Agustus nanti di tempat itu akan kmai buat kejuaraan dengan skala internasional,” cetusnya. Disinggung target kick boxing di pra PON nanti, Surpani menegaskan Kaltim harus menjadi juara. Menurutnya, prestasi itu pernah diraih beberapa waktu lalu. “Target jelas jadi juara. Makanya kami perbanyak event-event semacam ini,” tutupnya. (rz/upi)