TELUK LERONG. Dipenjara karena mencuri besi di tempatnya bekerja tak membuat Reza Ansyari kapok. Buktinya pemuda 24 tahun itu kembali melakukan kejahatan serupa. Namun kali ini dia mencuri dengan modus pecah kaca mobil yang terparkir di halaman Masjid Baitul Muttaqien Islamic Center, Sabtu petang (29/7) lalu. Tapi akibat mencuri di area parkir tempat ibadah itu, warga asal Medan tersebut kembali bernasib sial.
Dia kembali tertangkap, namun dengan kondisi bonyok lantaran sempat dimassa di Terminal Bus Batu Ampar Balikpapan. Reza yang sempat kabur dengan menumpang bus dihajar sopir dan penumpang bus lantaran menjadi penumpang gelap. Dia ketahuan tak membeli tiket bus. Pasca dimassa Reza diamankan Polsek Balikpapan Utara. Tertangkapnya Reza itupun diketahui Polsek Sungai Kunjang, yang memang sedang melakukan pengejaran.
“Kami kemudian berkoordinasi dengan Polsek di sana. Dan diinformasikan pelaku (Reza, Red) diamankan karena dimassa lantaran tak membeli tiket bus,” Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli, melalui Kapolsek Sungai Kunjang, AKBP Made Anwara, Rabu (2/7). Made menjelaskan, Reza diburu jajaranya lantaran diketahui melakukan kejahatan pecah kaca mobil Daihatsu Sirion warna biru dengan nopol KT 1896 NQ.
“Pelaku mengambil tas yang berisi ponsel. Korban ketika itu sempat menelepon ponsel yang dicuri pelaku. Ternyata yang mengangkat polisi di sana (Balikpapan) sehingga pelaku kami ketahui keberadaannya dan langsung dijemput,” paparnya. Made menerangkan, Reza membobol kaca mobil tersebut menggunakan busi bekas yang dilempar ke kaca mobil itu. “Kemudian pelaku mengambil tas yang ada di mobil dan kabur. Berdasarkan penyelidikan kami, pelaku beraksi seorang diri,” pungkasnga. (oke/nha)