SAMARINDA. Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi bertatap muka dengan sejumlah pendengar RRI dari beberapa daerah di RRI Samarinda, Rabu malam (20/9). Dalam program bertajuk Aspirasi Nusantara IKN, dari Kalimantan Timur untuk Nusantara itu, Hadi berdialog dan menyampaikan sekelumit tentang IKN.
Ia mengatakan, Pemprov Kaltim mendukung sepenuhnya pemindahan IKN yang merupakan proyek prioritas strategis nasional, baik pemerintah daerah maupun masyarakat mendukung sepenuhnya pembangunan IKN. Masyarakat Kaltim, menurutnya, sangat terbuka terhadap pendatang dari manapun dan siap hidup berdampingan dengan suku, agama dan golongan apa saja. Sejak zaman Kerajaan Kutai sekitar tahun 1.600-an masehi, hubungan diplomatik telah dibangun dengan kerajaan dari daerah lain dari Bumi Nusantara.
“Terbukti dengan adanya satu set alat musik tradisional gamelan hadiah dari Kesultanan Yogyakarta yang masih ada di Museum Tenggarong,” Sebut Wagub. Murtini pendengar RRI asal Sleman mengaku senang mendapat undangan untuk hadir dalam acara yang dihelat oleh RRI Pro 1 Samarinda itu.
“Seperti mimpi bisa ke Kaltim,” bangganya. Murtini juga tidak menyangka bahwa pembangunan di Samarinda dan Kaltim sangat maju dan berkembang. “Bayangan saya, Kaltim itu hutan saja, ternyata kotanya ramai dan maju,” imbuhnya. Sementara, pendengar RRI dari Jakarta saat ditanya tentang pemindahan IKN ke Kaltim menyatakan setuju, karena akan dapat mengurangi kesibukan dan kemacetan di Jakarta. “Tapi sedih juga, nanti kalau mau ke ibu kota jadi jauh,” tuturnya sambil tersenyum. (biro adpim/adv/lin/beb)