SAMARINDA KOTA. Asosiasi Kota (Askot) PSSI Samarinda mulai mengawali kompetisi pembinaan usia muda dengan menggelar kompetisi Divisi 1 dan 2. Dibuka Sabtu (23/9) lalu, kompetisi dimuali dengan menggulirkan Divisi 2 lebih dulu, dengan diikuti sebanyak 8 dari 10 klub yang terdaftar sebagai anggota.
Membuka kompetisi, Ketua Askot PSSI Samarinda, H Joha Fajal mengatakan kejuaraan ini bukan sekadar pertandingan biasa. Sebagai terusan program yang dirancang oleh PSSI pusat, kompetisi ditujukan untuk menjaring talenta-talenta terbaik di Kaltim dan Samarinda pada khususnya.
“Dari kompetisi ini diharapkan akan bisa terjaring potensi-potensi muda yang akan disiapkan untuk mengikuti level nasional, seperti Piala Soeratin,” ujar Ketua Panitia Ahmad Kusasih.
Ditambahkan Kusasih, format pertandingan digelar dengan sistem setengah kompetisi. Dengan pertimbangan mayoritas peserta adalah pelajar, panitia pun memutuskan untuk menggelar pertandingan hanya di setiap akhir pekan.
“Ya, karena rata-rata mereka ini masih sekolah, kami sesuaikan jadwalnya. Jadi, pertandingan hanya digelar pada Sabtu dan Minggu saja,” kata Kusasih menambahkan. Sementara itu, Joha berpesan agar seluruh peserta mengedepankan sportifitas dalam mengikuti kompetisi ini.
“Junjung tinggi sportifitas. Jangan lupa untuk terus giat berlatih, kembangkan bakat yang dimiliki,” Joha menutup pesannya. (rz/upi)