NUNUKAN. Jajaran PLN mengunjungi kantor Bupati Nunukan untuk melakukan audiensi dengan Bupati Nunukan, Asmin Laura Hafid. Pertemuan yang dihadiri PLN UP3 Kaltara, PLN UPDK Kaltara dan PLN UP2K Kaltara fokus pada tindak lanjut penanganan kondisi manajemen beban yang terjadi di wilayah Nunukan dan Sebatik.
Manager PLN UPDK, Marihot O Hutapea menyatakan hal tersebut terjadi karena gangguan pada PLTD Sei Bilal dan juga tekanan gas di Sebaung yang tidak stabil, sehingga PLTMG Sebaung mengalami penurunan daya mampu.
“Kondisi saat ini daya mampu pembangkit di Sistem Nunukan berkisar 14 MW sampai 15 MW dengan beban puncak tertinggi mencapai 15,8 MW. Praktis kita mengalami defisit sekitar 1 MW. Dalam waktu dekat pada akhir Oktober ini rencana akan ada tambahan pembangkit 2 MW dan juga akselerasi perbaikan mesin pembangkit eksisting sebesar 1 MW di PLTD Sei Bilal untuk memperkuat daya pasok di Sistem Nunukan,” tutur Marihot.
Dalam audiensi itu PLN juga memaparkan program jangka menengah untuk menambah mesin pembangkit di PLTMG Sebaung sebesar 2 x 4 MW, tentunya dengan dukungan dari Pemkab Nunukan terkait izin lahan di Sebaung.
Di sisi lain Manager PLN UP3 Kaltara, Arief Prastyanto menyampaikan PLN tengah menyiapkan program jangka panjang untuk mengantisipasi laju pertumbuhan pelanggan yang berasal dari natural growth pelanggan eksiting (94,6 persen dan pelanggan baru (5,34 persen) yang meningkat tahun 2023 ini.
”Untuk antisipasi pertumbuhan pelanggan tentunya interkoneksi sistem Kaltim-Kaltara menjadi hal yang kami nantikan guna menghadirkan pasokan listrik yang lebih mumpuni dengan kelistrikan yang lebih andal,” ujar Arief. Bupati Nunukan, Asmin Laura Hafid menanggapi positif rencana PLN untuk mengatasi masalah kelistrikan di Nunukan, baik dengan penambahan mesin pembangkit maupun melalui program interkoneksi kelistrikan Kaltim-Kaltara.
“Harapan kami tambahan pembangkit tersebut bisa on schedule pada akhir Oktober 2023 ini. Kami juga berharap agar PLN dapat mempercepat perbaikan mesin pembangkit, mengingat dalam waktu dekat akan ada event Paras Fest (Pesta Rakyat Perbatasan) menyambut HUT ke -24 Nunukan yang akan berlangsung sejak tanggal 07 Oktober 2023 sampai dengan 21 Oktober 2023,” tutup Laura. (*/adv/rin)