KUKAR. Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kaltim melakukan penyerahan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) kepada Desa Budaya Sungai Bawang di Kecamatan Muara Badak, Sabtu (28/10). Bantuan tersebut diserahkan Deputi Gubernur BI, Aida S.
“Ini sebagai upaya nyata Bank Indonesia dalam memberikan kontribusi, berupa pemikiran dan solusi guna mendukung pemberdayaan masyarakat secara terencana dan sistematis,” ungkapnya.
PSBI bukan hanya berarti memberikan bantuan dana atau materi semata, tetapi Bank Indonesia juga berkomitmen untuk memberikan pendampingan dan bimbingan agar bantuan yang diberikan dapat benar-benar bermanfaat bagi penerima manfaat.
Untuk diketaui, Desa Budaya Sungai Bawang merupakan satu-satunya desa budaya di Kabupaten Kutai Kartanegara yang secara rutin menyelenggarakan pertunjukan mingguan dengan tujuan mempromosikan kebudayaan asli daerah, khususnya Suku Dayak Kenyah dan sekaligus meningkatkan ekonomi lokal, serta melestarikan budaya Dayak Kenyah.
Kedepannya, Bank Indonesia berencana terus menjalin kolaborasi dengan pemerintah daerah dalam melaksanakan Program PSBI. Fokusnya adalah pada pemberdayaan kelompok masyarakat, terutama di wilayah Kaltim.
Tujuannya adalah untuk mendorong kemandirian ekonomi dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di daerah tersebut. Bank Indonesia juga akan turut serta dalam upaya pelestarian budaya dan pengembangan ekonomi kreatif di Desa Budaya Sungai Bawang melalui Program PSBI.
Selain itu, mereka akan membantu desa ini dalam aspek ketahanan pangan, mengingat Desa Budaya Sungai Bawang memiliki potensi dalam produksi padi.
Semua ini diharapkan akan berkontribusi besar dalam pengembangan destinasi wisata dan ketahanan pangan di Kaltim. Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Bawang Bangen, Kahang menyatakan, sangat berterima kasih atas kunjungan dan bantuan yang telah diberikan Bank Indonesia.
Dia berharap, pokdarwis yang ia pimpin dapat untuk mendapatkan pembinaan lebih lanjut dari lembaga ini di masa mendatang. (adv/Prb/ty/ama/rin)